GALERY KARMEL INDONESIA TIMUR

GALERY KARMEL INDONESIA TIMUR
SETITIK AWAN DARI TIMUR

Rabu, 03 Agustus 2011

Kunjungan Ketua Komisi Pendidikan Internasional






Kunjungan Ketua Komisi Pendidikan dan Ketua Komisi Evangelisasi di  Sekolah Alvares terjadi pada Jumat 29 Juli 2011. Ketua Komisi Pendidikan Karmel Internasional Rm. Raul, O.Carm bersama Rm. Desire sebagai Ketua Komisi Evangelisasi bersama Rm. Albertus Herwanta sebagai Asisten Jendral untuk  wilayah Asia, Australia dan Oceania bersama rombongan para romo Karmel dijemput di rumah Retret Mageria pagi hari jam 08.00. Ketiga Asisten Jendral ini dijemput dengan dram band dan tarian dari SMAK ALvares menuju sekolah Alvares. Banyak umat paroki Salib Suci Mauloo yang ikut menonton acara penjemputan ini. Mereka disambut dengan pengalungan oleh anak-anak sekolah bersama seluruh guru TK, SMPK dan SMAK ALvares Paga di bawah pimpinan Rm. Ino Daeng Karwayu, O.Carm. Rombongan dipersilahkan duduk di teras kantor SMA untuk mengikuti acara selanjutnya. Berbagai acara kesenian disuguhkan secara meriah. Suasana kekeluargaan, persaudaraan dan keakraban sangat dirasakan selama kunjungan ini. Di panggung acara penerimaan ini bertuliskan tema: Welcome General  Cou Selors of The Carmelite Order. Pada waktu sambutan itu, Rm. Albert menyampaikan terimakasih kepada semua Guru dari TK, SMPK dan SMAK Alvares Paga dan seluruh siswa/i. Rm. Albert juga menyampaikan terimakasih kepada Rm. Raul dan Rm. Desire. Rm. Raul selain mengucapkan terima kasih, beliau juga memberikan informasi bahwa ada 40 sekolah Karmel di seluruh dunia. Rm. Raul mengajak seluruh siswa/I untuk melakukkan yang terbaik supaya bisa mencapai suatu cita-cita. Rm. Raul juga menekankan agar semangat Karmel  harus sungguh-sungguh ditanamkan di sekolah ini. Lanjutnya, “tempat ini adalah tempat suci, maka perlu ada pembinaan yang holistic dan integral. Selanjutnya, pada kesempatan sambutannya Rm. Desire mengungkapkan konsep pemikirannya mengenai pendidikan. Bagi Desire, “mendidik manusia berarti mendidik seluruh bangsa. Dan mendidik seorang wanita berarti mendidik seluruh dunia. Pendidikan adalah suatu upaya untuk membuka mata dan membangun dunia. Para Karmelit berjuang untuk mengembangkan dan menumbuhkan seluruh bangsa dan dunia. Kita membutuhkan ilmu untuk mencapai target itu. Para Karmelit harus memberikan perhatian kepada kaum miskin agar bangsa ini menjadi baik. Kita tidak cukup memandang mata para siswa tetapi perlu membuka mata mereka. Para Karmelit mesti  berjuang untuk  kemajuan dunia”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar